Bertualang di Jember Mini Zoo

Daftar Isi

Jember memiliki banyak wisata pantai. Namun, kami tidak mengunjunginya sewaktu ke sana. Sebab, selain karena sering hujan, saat itu juga BMKG memperingatkan potensi terjadinya gempa dan tsunami di bagian selatan Jawa Timur. Jadi, sebaiknya kami mengunjungi Jember Mini Zoo saja.

Keputusan itu juga dipengaruhi oleh rengekan Kira yang ingin melihat monyet-monyet secara langsung. Padahal, di Taman Nasional Gunung Merapi dulu, banyak sekali monyet. Malah liar, alias tidak dikerangkeng. Namun, mungkin saat itu Kira masih terlalu kecil. “Ya sudahlah, kita ke Jember Mini Zoo,” putus Yayah.

Sejarah Singkat Jember Mini Zoo

Kebun binatang yang diresmikan pada Mei 2021 ini dulunya merupakan tempat pemerahan susu sapi milik Adnan Mochammad. Ia lalu tercetus ide untuk membuat kebun binatang pada 2018.

Jember memang bukan kota besar. Akan tetapi, bukan kota kecil juga. Inilah kota wisata yang cukup ramai menampung hilir-mudik warga, baik untuk tujuan kerja maupun wisata. Jadi, sudah sepantasnyalah bila Jember memiliki kebun binatang. Demikianlah kurang-lebih pemikirannya.

Dan sebagaimana namanya, Jember Mini Zoo berukuran “mini”. Tidak seluas kebun binatang pada umumnya. Areanya hanya membentang tiga hektare.

Namun, kebun binatang tersebut terus dibangun dengan serius. Lalu, untuk menarik minat pengunjung, ditambahkanlah wahana-wahana modern yang melibatkan aksi pengunjung, seperti waterboom, sepeda air, dan sebagainya.

Koleksi Satwa di Jember Mini Zoo

Kebun binatang mini Jember ini memiliki sekitar 300 ekor satwa. Misalnya, kura-kura sulcata Afrika, biawak Papua, musang bulan asal Asia Timur dan Asia Tenggara, tupai tiga warna, ular albino dan blue iguana, kuda poni, domba bertanduk, kalkun, sugar glider, burung hantu, dan lain-lain.

Pengunjung boleh berfoto-foto bersama burung hantu di Rumah Owl. Ara sudah mencobanya. Walaupun pawangnya telah memastikan itu burung hantu yang jinak, tetap saja ia ketakutan sewaktu cakar-cakar burung itu mulai mencengkeram pundaknya. Hehehe.

Lantas, ada Taman Kelinci. Sayang, kelinci-kelinci di sana terlalu pemalu. Mereka pasif saja saat disodori wortel. Mungkin kelinci-kelinci itu kekenyangan atau tidak nyaman dengan banyaknya orang di sekitar mereka.

Kami kemudian beralih ke Rumah Kucing. Penyuka kucing seperti Ara dan Kira dijamin kerasan di sini. Ada 17 kucing dengan sebelas jenis yang berbeda, seperti sphynx, mainecoon, scottish, dan lain sebagainya. Namun, kami urung masuk ke sana lantaran ternyata harus membeli tiket lagi. Di lain sisi, kami juga harus berkejaran dengan waktu keberangkatan kereta.

Ara dan Kira kalau sudah asyik bermain dengan kucing, waaah, bisa lupa waktu! Seperti ketika kami berkunjung ke rumah saudara di Magelang yang memiliki banyak kucing anggora.

Fasilitas Jember Mini Zoo

Selain koleksi hewan, Jember Mini Zoo juga memiliki beberapa wahana permainan. Antara lain ATV, kereta mini, komidi putar, panahan, waterboom, dan sepeda air di danau buatan.

Kami menikmati berkeliling di sini dengan sepeda air. Danau tersebut sebenarnya tidak begitu luas, tetapi dibuat dengan pemandangan hutan dan jembatan di kanan-kirinya.

Mencari spot yang Intagrammable di Jember Mini Zoo? Cobalah Taman Kincir dan patung Sayap Burung. Ladangnya luas. Entah bagaimana, tetapi kesannya seperti di ladang-ladang bunga di Belanda.

Walaupun lokasinya cukup jauh dari keramaian, di daerah yang sepi dan tidak ada penjual makanannya, Jember Mini Zoo punya rooftop cat café yang letaknya bersebelahan dengan Rumah Kucing. Cozy sekali tempatnya. Terdapat pula Restoran Raja Rimba. Jadi, jangan khawatir kelaparan setelah seharian bertualang di Mini Zoo Jember.

Tentu saja, toilet dan musala pun tersedia.

Bila Ayah-Bunda datang ke sini dengan kendaraan pribadi, tak usah khawatir soal parkiran. Jember Mini Zoo memiliki lahan parkir yang luas.

Terakhir, sebagaimana tempat-tempat wisata kekinian, mereka juga takkan membiarkan Ayah-Bunda pulang dengan tangan hampa. Sebab, ada toko suvenir untuk membeli oleh-oleh khas Jember Mini Zoo.

Jember Mini Zoo

• Alamat: Jalan Brawijaya, Komplek Redjo Agung, Tanjung, Mangli, Kaliwates, Jember, Jawa Timur 68131 (Google Maps)
• Telepon: +6281 336 565 500
• Jam Buka: Hari biasa pukul 12.00-20.00, Sabtu-Minggu pukul 10.00-20.00

Harga Tiket Masuk (HTM) Mini Zoo Jember bervariasi. Sewaktu kami datang, begini skema tarifnya:

1. Paket Sulcata. HTM Rp30.000, akses masuk area, kasih makan kelinci, sepeda air, dan memberi makan kelinci.
2. Paket Macaw. HTM Rp48.000, akses semua yang ada di Paket Sulcata, mini train, dan panahan.
3. Paket Gecko. HTM Rp55.000. Akses wahana: semua yang ada di Paket Macaw, mini waterboom, dan foto cetak.

Yang tidak disebutkan di atas, ada kemungkinan perlu tiket sendiri. Seperti ATV, Rumah Kucing, dan beberapa lainnya.

Mau tahu seperti apa penampakan Jember Mini Zoo? Yuk, tonton video ini: